Cara 10 teknik yang digunakan untuk meningkatkan SEO pada Web Ecommerce

1 komentar
Cara 10 teknik yang digunakan untuk meningkatkan SEO pada Web Ecommerce
1. Visual Design
-->Website harus menarik untuk dilihat. Bagi SEO website cantik memang tidak ada artinya,
tapi jika kita mengharapkan pengunjung yang didatangkan melalui SEO itu membeli produk yang kita tawarkan,
website cantik itu penting.
2. Konstruksi Website
-->Konstruksi website mencakup navigasi dan fungsi-fungsi yang ada pada website kita.
Intuitif merupakan kunci sukses disini. Orang harus bisa menjelajahi website kita untuk menemukan yang dia cari dengan mudah.
Survey mengatakan bahwa rata-rata pengunjung hanya mau berfikir selama 20 detik, jika dia tidak menemukan
cara untuk menemukan apa yang dia cari dalam 20 detik, dia akan pergi mencari website lain. Jangan sampai elemen artistik dan
fungsi-fungsi canggih justru membuat pengunjung bingung.
3. Faktor Teknis
-->Berjualan melalui website memang murah, terutama jika kita bandingkan dengan membeli atau menyewa toko.
Kalau sudah murah, jangan terlalu serakah pengen lebih murah lagi. Sewalah hosting yang berkualitas.
4. Display Produk
-->Kalau mau serius, website juga memerlukan keahlian desain komunikasi. Kata orang, gambar bicara lebih dari 1000 kata.
Jadi sertakanlah foto-foto yang berkualitas, video jika relevan. Makin banyak dan makin besar gambar tentu lebih baik
bagi calon pembeli, karena mereka bisa melihat produk dengan lebih detail.
5. Faktor Bahasa
-->Seberapapun kita berusaha membuat website kita intuitif, kadang-kadang penjelasan diperlukan.
Jika orang benar-benar berminat dengan produk tertentu, tentunya dia akan bersedia meluangkan waktu
untuk membaca sedikit deskripsi dan spesifikasi. Bagaimana membuat orang memahami sesuatu tanpa harus membaca
terlalu banyak.
6. Produk dan Harga
-->Online atau offline, orang membayar dengan duit beneran dan berharap mendapat produk beneran.
Harga yang kompetitif, produk yang berkualitas, jaminan kualitas dan purna jual, tetap menjadi faktor yang sangat menentukan.
Jika anda menjual produk sendiri makan anda harus membuat produk yang inovatif, berkualitas, dengan harga yang wajar.
Jika anda menjual produk orang lain, anda harus memahami seluk beluk produk yang anda jual.
7. Sales
-->umumnya memerlukan komunikasi tambahan baik berupa penjelasan lanjutan atau negosiasi harga misalnya.
Dalam hal ini diperlukan interaksi lanjutan terlebih dahulu antara calon pembeli dengan salesperson sebelum akhirnya
dia memutuskan membeli.Keahlian salesperson meyakinkan pengunjung untuk membeli produk dari kita dengan harga
yang kita harapkan merupakan kombinasi antara bakat alam dan polesan akademis.
8. Tingkat Kepercayaan
-->Jika orang berkunjung ke sebuah toko, dia bisa melihat, memeriksa, mencoba barang yang akan dibeli
sebelum membuka dompet, membayar, dan membawa barang yang dibelinya pulang.
Dalam online marketing mereka tidak dapat melakukannya, sehingga untuk memutuskan membeli – disadari atau
tidak – mereka menggunakan cara-cara lain.
9. Tambahkan konten segar ke situs web
-->Banyak situs-situs ritel online fokus pada penjualan produk daripada memberikan informasi dan memberikan nilai
kepada pelanggan, dan karenanya konten situsnya sangat kurang. Merupakan ide yang baik untuk menyertakan halaman baru
pada situs ritel yang murni berbasis konten.
10.Hilangkan Salinan Konten Yang berulang
-->Permasalahan lain pada pengecer online adalah bahwa banyak dari produk mereka secara signifikan serupa,
dengan hanya sedikit variasi. Dengan demikian, keterangan produk cenderung menggunakan salinan yang sangat mirip.
Dan jika pengecer lain menjual produk yang sama, mereka cenderung memiliki deskripsi yang juga serupa.

Kita bisa menulis apa saja dalam website kita semuaunya, dan mungkin orang tidak akan bisa melalukan sesuatu untuk mengkonfirmasi kebenarannya. Banyak website bahkan menampilkan testomonial palsu, sehingga testimonial menjadi tidak efektif lagi.

Artikel Credit Card

1 komentar
*Kartu kredit
Sistem kartu kredit adalah suatu jenis penyelesaian transaksi ritel (retail) dan sistem kredit,
yang namanya berasal dari kartu plastik yang diterbitkan kepada pengguna sistem tersebut.
Sebuah kartu kredit berbeda dengan kartu debit di mana penerbit kartu kredit meminjamkan konsumen uang dan bukan mengambil uang dari rekening.
Kebanyakan kartu kredit memiliki bentuk dan ukuran yang sama, seperti yang dispesifikasikan oleh standar ISO 7810.

* FITUR KARTU KREDIT BNI
Keunggulan Kartu Kredit BNI VISA/MASTERCARD
1.Diterima di Seluruh Dunia
-Kartu Kredit BNI Visa/MasterCard siap digunakan diseluruh dunia dan bisa digunakan pada ATM bertanda CIRRUS / PLUS di seluruh dunia,
serta di ATM Bank BNI yang tersebar di seluruh Indonesia.
2.Syarat Pembayaran yang Mudah dan Murah
-Anda cukup membayar minimum 10% dari total tagihan dengan suku bunga yang rendah yaitu: 2,95% untuk transaksi belanja dan 3,75% untuk penarikan tunai.
3.BNI Call
-BNI Card Center siap membantu Anda setiap hari, sepanjang tahun melalui Layanan Telepon 24 Jam BNI Call.
4.Kartu Tambahan dengan Nomor yang Berbeda
-Dengan nomor kartu yang berbeda antara pemegang kartu utama dan tambahan, Anda akan lebih mudah memilah transaksi dan
mengontrol pemakaian masing-masing kartu. Pembayaran cukup ditujukan ke nomor kartu utama.
5.DanaPlus
-Nikmati kemudahan mentransfer dana (tunai) dari batas kredit Anda (dengan suku bunga ritel) untuk apa saja
melalui TelePlus BNI ke rekening mana saja di Indonesia sesuai dengan kebutuhan Anda
6.Smart Transfer
-Merupakan fasilitas transfer dana secara otodebet dari Kartu Kredit BNI ke rekening manapun yang diinginkan,
termasuk untuk melakukan pembayaran tagihan Kartu Kredit Bank lain yang Anda miliki
7.Isi Ulang Pulsa Ponsel
8.Bebas Memilih tanggal Jatuh Tempo
-Anda bebas memilih tanggal jatuh tempo pembayaran tagihan seperti yang tertera pada formulir aplikasi,
sesuai dengan kondisi keuangan Anda, dengan tanggal yang sama untuk tagihan BNI VISA dan BNI MasterCard Anda.
9.Perlindungan Asuransi Perjalanan Udara Bebas Premi
10.Perlindungan Asuransi Kecelakaan 24 Jam Cuma-Cuma

*Beberapa tips cara menggunakan kartu kredit secara bijak
1.Jangan membayar hanya sebesar angka minimum pembayaran
2.Bila Anda membayarnya masih dalam grace period (periode antara penggunaan kartu kredit dan jatuh tempo tagihan; antara 25 sd 30 hari),
maka Anda akan terbebas dari biaya bunga
3.Cukup Satu Kartu Saja
4.Tinggalkan Kartu Kredit Anda di Rumah
5. Jangan Terlambat Membayar Tagihan
6. Hati-hati Bunga Berbunga
7.Jangan Terperangkap Budaya Utang
8. Alihkan ke Kredit Bunga Rendah
9. Jangan Sampai Kena Blokir
10. Bernegosiasilah dengan Bank

*Membuat Kartu Kredit & Kredit tanpa agunan/personal loan
1.Teliti kartu kredit/kredit tanpa agunan (info bisa dilihat dari web bank masing-masing)
yang diinginkan baca fasilitas-fasilitas yang tersedia dan tentukan kartu kredit yangdiinginkan.
2.Isi form Pengajuan dan tunggu balasan konfirmasi diemail anda
3.Persiapkan persyaratan yang dibutuhkan sesuai persyaratan pengajuan kartu kredit yang diinginkan yang telah dikonfirmasi sebelumnya
4.Isi form data lengkap yang telah dikirimkan melalui email yang telah terkirim bersamaan
pada saat penjelasan persyaratan ke email anda/tunggu telp konfirmasi dari marketing kami/atau hubungi marketing kami
5.Setelah persyaratan siap dan formulir diisi penuh (yang dikirim via email)….maka kurir akan menjemput persyaratan serta meminta tanda tangan
di aplikasi tanpa harus mengisi form lagi, untuk KTA tanda tangan diatas materai ( hal ini untuk mempersingkat waktu bapak/ibu sehingga
tidak mengganggu waktu pekerjaan pada saat persyaratan dijemput, karena form pengisian data sudah diisi via email)
6.setelah persyaratan sudah dipenuhi form telah diisi dan ditandtangani(tergantung term dan kondisi untuk tandatangan
di aplikasi) maka data segera disetorkan ke bank dan diproses

*Syarat-syarat: (KARTU KREDIT)
1.Fotokopi/scan asli KTP dan Fotokopi/scan asli ID (hanya untuk perbankan)
2.Fotokopi/scan asli Slip Gaji tertera
3.BNI, BUKOPIN dan BRI, memakai slip gaji minimal gaji Rp. 2.500.000
4.Citibank,BCA, Mega dan BNI survey rumah dan kantor jika pengajuan memakai slip gaji
5.Untuk persyaratan dokumen yang memakai slip gaji, dokumen slip gaji harus tertera stempel perusahaan
6.BNI,BII,Bukopin,ANZ,Niaga,GE,Danamon,SCB,Mega,BCA,Permata,BRI,Amex,RBS,UOB, salah satu antara rumah atau
tidak serumah boleh memakai line telp tidak fix akan tetapi kantor/tempat usaha wajib telkom

Web Hosting

0 komentar
neohoster.com
NeoHoster merupakan penyedia layanan web hosting dan domain murah yang berasal dari Indonesia. Produk yang disediakan oleh NeoHoster terdiri dari 5 jenis.
Berikut adalah 5 jenis produk yang di tawarkan:
  1. Shared Hosting. Shared hosting merupakan tipe layanan web hosting dimana satu server dipakai bersama-sama oleh beberapa hosting web sekaligus. Pada produk ini, terdapat TOS yang harus diikuti pelanggan agar tidak merugikan pelanggan yang lain yang berada satu server dengannya. NeoHoster memberikan pilihan bagi Anda untuk memilih lokasi server tempat Anda ingin memesan Shared Hosting Anda. NeoHoster menyediakan dua pilihan lokasi shared hosting server, yaitu di Indonesia dan Amerika Serikat.
  2. Reseller Hosting. Produk yang satu ini diperuntukkan bagi Anda yang ingin memulai bisnis web hostingnya sendiri. Anda bisa memilih paket-paket reseller web hosting yang kami sediakan untuk Anda jual kembali dengan harga yang Anda tentukan sendiri. Sampai saat ini sudah banyak reseller-reseller NeoHoster yang sudah mendapatkan laba yang besar dari usaha web hostingnya itu.
  3. Virtual Private Server. Virtual Private Server (VPS) merupakan pecahan dari sebuah komputer server utuh yang resource-nya (prosesor, memori dan harddisk) dibagi-bagi menjadi beberapa VPS. VPS ini cocok untuk Anda yang memiliki website yang sudah cukup besar kapasitas dan bandwidth-nya. VPS ini juga cocok untuk Anda yang ingin membuat VPN.
  4. Dedicated Server. Dedicated Server merupakan solusi server yang murah bagi Anda yang membutuhkan sebuah web server yang handal. Anda bisa memilih lokasi dedicated server yang disediakan NeoHoster di Indonesia, Amerika dan Belanda.
  5. Nama Domain. Setiap website butuh nama domain agar lebih mudah dikenal dan diingat. NeoHoster menyediakan berbagai nama domain dengan harga yang kompetitif.

Sejarah NeoHoster

NeoHoster didirikan pada tahun 2007 yang lalu. Di usianya yang masih muda ini NeoHoster mampu menunjukkan jati diri bahwa usia muda ini tidak berarti kualitas yang kurang baik. Kami justru mampu menunjukkan kualitas layanan yang prima. Anda dapat melihatnya dari testimonial-testimonial yang diberikan oleh para pelanggan NeoHoster. Pada tahun 2009, NeoHoster di-merger-kan dengan Tunas Univindo Mandiri (Univind), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang web consultant. Bergabungnya NeoHoster dengan Univind merupakan sebuah langkah besar yang membuat NeoHoster mampu berjalan dengan lebih profesional. NeoHoster kini terus tumbuh dan terus melaju semakin cepat. Jumlah server terus bertambah seiring waktu, tim support juga semakin mumpuni, manajemen yang semakin solid. Semuanya menjadi jaminan bahwa NeoHoster merupakan penyedia layanan web hosting dan domain yang terpercaya.


Fasilitas Web Hosting

»
Control Panel (Cpanel) Terbaru
»
Change Style Skins Cpanel
»
Cron jobs
»
Webmail Access
»
PhpMyAdmin
»
MySQL Databases
»
Email Account (POP3/IMAP)
»
Auto-Responders
»
Mail Blocking
»
Sub-Domains
»
Email Aliases
»
FTP Accounts Manager
»
Web File manager
»
MS Frontpage Extensions
»
Dan banyak lagi lainnya

Alasan memilih web hosting ini
  1. Harga Web Hosting yang murah
  2. Akses Website yang cepat dari Seluruh Dunia!
  3. Mengelola Server Sendiri

Cara Menginstall Template osCommerce & Menambahkan Bahasa Indonesia di osCommerce

4 komentar
Cara Menginstall Template osCommerce

Setelah Anda download sebuah file ZIP, Anda harus mengekstrak arsip dan menyimpan file diekstrak ke folder pada komputer Anda.

Manajer arsip Anda akan menciptakan sebuah "osc" folder di dalam direktori root membongkar Anda. Anda harus meng-upload isi (setiap file dan folder) dari folder ini ke folder root dari server Anda.

Hal ini jika Anda ingin berbelanja Anda akan dibuka dengan mengetikkan nama domain Anda di address bar browser seperti http://www.your_site.com
Jika Anda ingin menempatkan toko Anda ke dalam beberapa folder dari server Anda disebut mengatakan "toko" ini hanya membuat folder pada server Anda dan meng-upload isi "/" folder osc ke folder toko /.Dalam hal ini toko online Anda akan tersedia di alamat ini "http://www.your_site.com/shop/".

Klik "Instal" untuk mendapatkan langkah berikutnya.

Untuk memeriksa instalasi yang benar di kedua kotak korek api ("Impor Katalog Database" dan "Konfigurasi Otomatis") dan tekan Lanjutkan.
OsCommerce Karena menggunakan database untuk menyimpan data, Anda harus mengisi semua bidang untuk memberikan informasi pada database server Anda.osCommerce menginstal script akan mengimpor nilai dari file "web_root / toko / install / oscommerce.sql" ke database yang Anda menunjuk ("web_root" adalah path ke root server katalog web Anda).

Database server - Alamat server database
Nama pengguna - nama pengguna yang memiliki hak untuk membuat dan mengubah database dan tabel
Sandi - sandi pengguna
Database Nama - nama database osCommerce
Sesi Penyimpanan - penyimpanan khusus untuk menjaga "nilai-nilai sesi (yang kami sarankan Anda untuk memilih" database "di sini)

osCommerce akan memproses uji koneksi ke server database sekarang.Anda akan diberitahu tentang hasil. Jika osCommerce proses koneksi gagal, maka Anda harus menghubungi administrator Anda untuk memeriksa setting server Anda.

Tekan "Terus sekarang". osCommerce akan menambahkan nilai-nilai ke database sekarang. Proses ini mungkin berlangsung beberapa menit.

Periksa pengaturan osCommerce konfigurasi.Ini dianjurkan untuk menyimpan pengaturan ini kecuali Anda harus mengubahnya. Setelah memeriksa pengaturan tekan "Lanjutkan".

Kami menyarankan Anda menyimpan pengaturan dengan bentuk tetapi membuat account baru (pengguna) untuk osCommerce.

Untuk menyelesaikan instalasi tekan "Lanjutkan". Anda akan ditampilkan pemberitahuan tentang penginstalan berhasil.

Untuk kita lihat di toko on-line Anda, tekan "Katalog".
Anda akan mendapatkan pemberitahuan 2 atau 3 di bagian atas browser Anda. Untuk menyembunyikan mereka, Anda harus:
1. menghapus "install" dari "web_root / toko" folder
2. tanda "web_root / toko / includes / configure.php" file sebagai telah dibaca saja.

Untuk membuat perubahan ke toko online Anda, Anda harus mengetik "http://your_site/shop/admin/" dengan browser Anda.
Kami menyarankan Anda mengubah nama folder admin dengan nama rahasia lain (secret_name) dan masukkan bagian admin menggunakan nama ini "http://your_site/shop/secret_name/".



Menambahkan Bahasa Indonesia di osCommerce

- Menambah pilihan bahasa
- Menghapus main text yang muncul saat pertama kali membuka toko online oscommerce
- Mengubah warna background layar monitor
- Mengubah lebar halaman

Default pilihan bahasa yang ada di oscommerce adalah Inggris, Jerman dan Spanyol. Misalkan kita ingin menambahkan Indonesia sebagai alternatif pilihan, kita bisa melakukannya dengan cara sebagai berikut :

- Copy file english.php di folder catalog/includes/languages ke file baru dengan nama indonesia.php. Lakukan editing file indonesia.php dengan cara mengganti variabel text kata-kata bahasa Inggris ke bahasa Indonesia.

- Copy folder “english” yang ada di catalog/includes/languages/ beserta seluruh isinya ke folder baru dengan nama indonesia. Lakukan editing file-file yang ada di dalam folder “indonesia” dengan cara mengganti variabel text kata-kata bahasa Inggris ke bahasa Indonesia.

- Upload file indonesia.php dan folder “indonesia” beserta seluruh isinya ke server webhosting’ letakkan di folder catalog/includes/languages.

- Masuklah ke admin panel toko online Anda, yaitu www.TokoAnda.com/admin/. Langsung menuju ke menu Localization/Languages. Klik tombol “new language” dan masukkan data-data yang diperlukan pada kolom “New Language” di sebelah kanan halaman admin panel.

- Jangan lupa untuk terlebih dahulu membuat logo bendera merah putih kecil dengan ukuran 24×15 pixels dan simpan dengan nama icon.gif. Logo merah putih ini kita perlukan untuk mengganti icon.gif yang ada di folder catalog/includes/languages/indonesia/images. Jika tidak kita ganti dengan logo merah putih, maka yang akan muncul adalah icon union jacks.

Video E-Commerce



RESUME :
Video tersebut menjelaskan tentang perkembangan dunia internet, begitu juga halnya tentang fungisionalitas dari e-commerce. Pada video tersebut menjabarkan tentang mudahnya saat ini aplikasi e-commerce diakses oleh siapapun dimanapun ia berada. Misalnya aplikasi yang berbasis web saat ini yang mudah dijumpai, seperti misalnya eBay, mp3.com, yahoo, amazon, dan sebagainya. Pada klip ini juga dikulas tentang komposisi untuk membangun sebuah e-commerce seperti halnya didunia nyata, seperti diperlukan adanya investor, developer, dan seller. Perkembangan yang semakin pesat tersebut dalam dunia e-commerce menuntut kita agar lebih produktif untuk kehidupan yang lebih baik.

Penjualan Aksesoris

1 komentar
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Perkembangan dunia fashion kini berkembang pesat sesuai dengan perkembangan zaman. Salah satunya adalah penggunaan aksesoris seperti halnya gelang, cincin dan kalung. Pada umumnya banyak yang menggunakan aksesoris untuk melengkapi penampilannya. Berbagai model aksesoris kini di tawarkan di pasaran dengan harga yang variatif dari yang paling murah samplai yang paling mahal dapat dijumpai Aksesoris kini dapat dijadikan sebagai sumber mata pencaharian baru.
Dalam hal ini kami memilih rancangan tentang penjualan aksesoris tersebut melalui media internet seperti blog dan situs jejaring sosial, karena saat ini perkembangan teknologi sangat pesat dengan menggunakan aplikasi e-commerce yang mudah ditemui di dunia maya.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan dari tema yang kami kembangkan adalah sebagai berikut :
1. Mempermudah usaha yang di jalankan.
2. Menyalurkan hobby.
3. Mempermudah konsumen dalam mencari barang tanpa harus datang ke tempatnya langsung atau dapat dikatakan transaksi dilakukan tanpa harus tatap muka.
4. Memperoleh keuntungan sebesar mungkin dengan modal yang sedikit tapi tetap mengedepankan kualitas produk .

1.3 Ruang Lingkup

Dalam hal ini kami menggunakan layanan social networking untuk mengembangkan usaha yang kami buat. Selain itu kami juga menyediakan fasilitas layanan sms untuk konsumen yang ingin menanyakan tentang produk yang kami jual. Jika ada konsumen yang ingin memesan barang dapat megirim sms dengan format telah kami tentukan. Sedangkan Bagi konsumen yang sudah pasti untuk memesan barang tersebut dapat melakukan transaksi yang telah kami sediakan.

1.4 Mekanisme Kerja

Adapun mekanisme kerja sistem di Dehit Accessories :

· Customer dapat melihat produk walaupun tidak membeli, jika ingin melakukan pembelian
harus membuat account
· Setelah login sebagai member, customer dapat memilih daftar barang-barang
yang tersedia
· Klik pada kategori barang yang diinginkan lalu klik buy now pada barang yang di maksud
kemudian klik pada add to cart( untuk memasukan barang yang ingin dibeli kedalam
keranjang )
· Sistem akan mendata total pembelian customer
· Setiap pembelian akan tercatat dalam database

Cara pembayaran:
· Dehit ini menerapkan sistem pembayaran via transfer dengan jangka waktu 1 x 24 jam
setelah pemesanan
· Kami juga memberi alternative lain sistem pembayaran yaitu ada uang ada barang
· Barang dikirim melalui jasa pengiriman
· Ongkos pengiriman disesuaikan dengan lokasi

1.5 FITUR-FITUR

· Customer login
Customer yang ingin melakukan pembelian harus melakukan login terlebih dahulu

· Customer Functionality
Customer dapat melihat semua history pembelian didalam toko online. Database
mengenai penjualan atas customer tersimpan rapi dan aman. Customer juga dapat
memaintain account mereka sendiri.

· Product Functionality
Menampilkan produk-produk yang dijual didalam suatu toko online. Berapa stok yang
tersedia dalam toko tersebut dan penjelasan lebih lanjut mengenai spesifikasi produk
yang bersangkutan.

· Payment Functionality
Menyediakan beberapa alternatif pembayaran atas pembelian terhadap produk didalam
toko online. Baik itu offline maupun pembayaran online melalui bank yang telah ditentukan.

· Shipping Functionality
Fitur pengiriman yang akan langsung menghitung berapa biaya pengiriman yang akan
ditanggung oleh pembeli terhadap berat, jumlah, kualitas dan tujuan pengiriman atas
suatu produk yang dijual di toko online.

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Rincian Modal :

Modal Utama_____________________________________________________Rp. 750.000,-
1paket bahan untuk membuat aksesoris____________________________Rp . 700.000,-
-tali kord
- tali cina
-manik-manik
-gasper
-tali hp
-penyekat
-tang
-kawat
-senar
-peniti bros
-lem
-rangka cincin

Lain-lain________________________________________________________Rp . 50.000,-
Total____________________________________________________________Rp . 750.000,-





2.2 Contoh aksesoris yang di produksi










BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dengan di buatnya bisnis penjualan aksesoris dengan menggunakan media internet ini diharapkan dapat mempermudah konsumen untuk mendapatkan aksesoris yang di inginkan dengan waktu seefisien mungkin .

artikel E-commerce

0 komentar
artikel E-commerce
Pendahuluan

Salah satu karakteristik utama era informasi adalah bisnis elektronik atau yang lebih dikenal dengan istilah e-business atau ecommerce. Model bisnis ini menekankan pertukaran informasi dan transaksi bisnis yang bersifat paperless, melalui Electronic Data Interchange (EDI), E-mail, electronic bulletin boards, electronic fund transfer, dan teknologi lainnya yang juga berbasis jaringan.

Popularitas e-business di penghujung abad 20 dan di awal milenium baru ini ditunjang oleh tiga faktor pemicu utama, yaitu (1) faktor pasar dan ekonomi, diantaranya kompetisi yang semakin intensif, perekonomian global, kesepakatan dagang regional, dan kekuasaan konsumen yang semakin bertambah besar, (2) faktor sosial dan lingkungan, seperti perubahan karakteristik angkatan kerja, deregulasi pemerintah, kesadaran dan tuntutan akan praktis etis, kesadaran dan tuntutan akan praktis etis, kesadaran akan tanggung jawab sosial perusahaan,
dan perubahan politik, dan (3) faktor teknologi, meliputi singkatnya usia siklus hidup produk dan teknologi, inovasi yang muncul hamper setiap waktu, information overload, dan berkurangnya rasio biaya teknologi terhadap kinerja.

Banyak perusahaan telah berpindah ke e-commerce dengan berbagai alasan.Dengan menggunakan internet untuk menjual dan memasarkan produk-produknya, perusahaan tersebut dapat menjangkau banyak pelanggan di seluruh dunia. Dengan menggunakan teknologi baru ini, banyak perusahaan dapat memajukan penjualan produk-produknya.

Sebagai contoh : perusahaan komputer Compaq mulai menjual komputer pribadi secara online pada musim gugur tahun lalu (1999), dan menggunakan search engine Alta Vista, yang ditampilkan sebanyak 40 juta kali per hari untuk mengajak pelanggan ke alamat compaq.com dan shopping.com, dimana komputer pribadi tersebut dijual. Sebagai hasilnya, penjualan komputer pribadi Compaq sangat tinggi yaitu hampir tiga kali lebih banyak dari yang diharapkan.

PENGERTIAN E-COMMERCE

Electronic Commerce (E-Commerce) didefinisikan sebagai proses pembelian dan penjualan produk, jasa dan informasi yang dilakukan secara elektronik dengan memanfaatkan jaringan komputer. Salah satu jaringan yang digunakan adalah internet.
Sementara itu Kalakota dan Whinston mendefinisikan E-Commerce dari beberapa perspektif, yaitu:

1. dari perspektif komunikasi, E-Commerce adalah pengiriman informasi, produk/jasa, atau pembayaran melalui jaringan telepon, atau jalur komunikasi lainnya;
2. dari perspektif proses bisnis, E-Commerce adalah aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi bisnis dan work flow;
3. dari perspektif pelayanan, E-Commerce adalah alat yang digunakan untuk mengurangi biaya dalam pemesanan dan pengiriman barang.
4. dari perspektif online, E-Commerce menyediakan kemampuan untuk menjual dan membeli produk serta informasi melalui internet dan jaringan jasa online lainnya.

Selanjutnya Yuan Gao dalam Encyclopedia of Information Science and Technology (2005), menyatakan E-Commerce adalah penggunaan jaringan komputer untuk melakukan komunikasi bisnis dan transksaksi komersial. Kemudian di website E-Commerce Net, E-Commerce didefinisikan sebagai kegiatan menjual barang dagangan dan/atau jasa melalui internet. Seluruh komponen yang terlibat dalam bisnis praktis diaplikasikan disini, seperti customer service, produk yang tersedia, cara pembayaran, jaminan atas produk yang dijual, cara promosi dan sebagainya.
Seluruh definisi yang dijelaskan di atas pada dasarnya memiliki kesamaan yang mencakup komponen transaksi (pembeli, penjual, barang, jasa dan informasi), subyek dan obyek yang terlibat, serta media yang digunakan (dalam hal ini adalah internet).
Perkembangan teknologi informasi terutama internet, merupakan faktor pendorong perkembangan e-commerce. Internet merupakan jaringan global yang menyatukan jaringan komputer di seluruh dunia, sehingga memungkinkan terjalinnya komunikasi dan interaksi antara satu dengan yang lain diseluruh dunia. Dengan menghubungkan jaringan komputer perusahaan dengan internet, perusahaan dapat menjalin hubungan bisnis dengan rekan bisnis atau konsumen secara lebih efisien. Sampai saat ini internet merupakan infrastruktur yang ideal untuk menjalankan e-commerce, sehingga istilah E-Commerce pun menjadi identik dengan menjalankan bisnis di internet.
Pertukaran informasi dalam E-Commerce dilakukan dalam format dijital sehingga kebutuhan akan pengiriman data dalam bentuk cetak dapat dihilangkan. Dengan menggunakan sistem komputer yang saling terhubung melalui jaringan telekomunikasi, transaksi bisnis dapat dilakukan secara otomatis dan dalam waktu yang singkat. Akibatnya informasi yang dibutuhkan untuk keperluan transaksi bisnis tersedia pada saat diperlukan. Dengan melakukan bisnis secara elektronik, perusahaan dapat menekan biaya yang harus dikeluarkan untuk keperluan pengiriman informasi. Proses transaksi yang berlangsung secara cepat juga mengakibatkan meningkatnya produktifitas perusahaan. Dengan menggunakan teknologi informasi, E-Commerce dapat dijadikan sebagai solusi untuk membantu perusahaan dalam mengembangkan perusahaan dan menghadapi tekanan bisnis. Tingginya tekanan bisnis yang muncul akibat tingginya tingkat persaingan mengharuskan perusahaan untuk dapat memberikan respon. Penggunaan E-Commerce dapat meningkatkan efisiensi biaya dan produktifitas perusahaan, sehingga dapat meningkatkan kemampuan perusahaan dalam bersaing.

Perspektif dan Perkembangan E-Commerce


Meskipun demikian, istilah e-commerce sebenarnya dapat di definisikan berdasar 5 perspektif (Phan, 1998;): (1) on-line purchasing perspective; (2) digital communications perspective; (3) service perspective; (4) business process perspective; dan (5) marketof- one perspective. Dengan demikian, pada hakikatnya dalam lingkup yang luas e-commerce bisa dikatakan ekuivalen atau sama dengan ebusiness . (Turban, et al., 2000).


PERSPEKTIF DEFINISI E- COMMERCE FOKUS

1. On-line Purchasing
Pespective
Sistem yang memungkinkan pembelian dan penjualan produk dan informasi melalui internet dan jasa online lainnya.Transaksi online

2. Digital
Communication
Perspective
Sistem yang memungkinkan pengiriman informasi digital produk, jasa dan pembayaran online Komunikasi secara elektronis

3. Service Perspective
Sistem yang memungkinkan upaya menekan biaya, menyempurnakan kualitas produk dan informasi instant terkini, dan meningkatkan kecepatan penyampaian jasa Efisiensi dan layanan pelanggan

4. Business Process
Perspective
Sistem yang memungkinkan otomatisasi transaksi bisnis dan aliran kerja Otomatisasi proses bisnis

5. Market-of-one
Perspective
Sistem yang memungkinkan proses ‘Customization’ produk dan jasa untuk diadapatasikan Process customization pada kebutuhan dan keinginan setiap pelanggan secara efisien Sumber: diolah dari Phan (1998).













MODEL BISNIS INTERNET

KATEGORI DESKRIPSI CONTOH
Virtual Storefront
Menjual produk fisik atau jasa secara online. Pengiriman barang dan jasa non-digital menggunakan sarana-sarana tradisional (seperti jasa pos dan kurir).
• Amazon.com
• Virtual Vineyard
• Security First
• Network
Bank
Marketplace
Concentrator
Memusatkan informasi mengenai produk dan jasa dari berbagai produsen pada satu titik sentral. Pembeli dapat mencari, membandingkan dan kadangkala juga melakukan transaksi pembelian.
• Internet Mall
• Dealernet
• Industrial
Information Brokers
Menyediakan informasi mengenai produk, harga dan ketersediaannya. Beberapa diantaranya juga memfasilitasi transaksi, namun nilai utamanya adalah informasi yang disediakan.
• PartNet
• Travelocity
• Auto-by-Tel
Transaction Brokers
Pembeli bisa mengamati berbagai tarif dan syarat pembelian, namun aktivitas
• E*Trade
• Ameritrade
bisnis utamanya adalah memfasilitasi transaksi.
Electronic
Clearinghouses
Menyediakan suasana seperti tempat lelang produk, dimana harga dan ketersediaan selalu berubah, tergantung pada reaksi konsumen.
• Bid.com
• OnSale
Reverse Auction
Konsumen mengajukan tawaran kepada berbagai penjual untuk membeli barang atau jasa dengan
harga yang dispesifikasi oleh pembeli.
• Priceline.com
Digital Product
Delivery
Menjual dan mengirim perangkat lunak, multimedia, dan produk digital lainnya lewat internet.
• Build-a-Card
• PhotoDisc
• SonicNet
Content Provider
Memperoleh pendapatan lewat penyediaan konten. Pendapatan bisa dihasilkan dari biaya berlangganan atau biaya akses, penjualan ruang iklan, atau biaya penempatan iklan dalam daftar terorganisasi padasearchable database.
• Wall Street Journal Interactive
• Quote.com
• Tripod
Online Service
Provider
Menyediakan layanan dan dukungan bagi para pemakai perangkat lunak dan perangkat keras.
• Cyber Media
• Tune Up.com

Sumber: Laudon & Laudon (2000).
Lebih lanjut, e-business bisa di klasifikasikan berdasarkan karakteristik transaksi menjadi enam jenis (Turban, et al.,2000).

• Business-to-Business (B2B), meliputi transaksi IOS (Inter Organizational System) dan transaksi pasar elektronik (electronic market transactions) antar organisasi. Tipe-tipe IOS antara lain berupa EDI, extranets, electronic funds transfer, electronic forms, integrated messaging, shared databases, dan supply chain management. Hingga saat ini tipe B2B adalah yang paling dominan dalam praktek e-business.

• Business-to-Consumer (B2C), yaitu transaksi ritel dengan pembeli individual. Contohnya antara lainwww.amazon.com,www.barnesandnoble.com,www.elexmedia.co.id,htttp://commerce.i 2.co.id/dagadu, www.togamas.com, dan www.indonesiancd.com.

• Consumer-to-Consumer (C2C), dimana konsumen menjualproduk secara langsung kepada konsumen lainnya. Biasanya individu mengiklankan produk, jasa, pengetahuan, maupun keahliannya disalah satu situs lelang atau classified ads. Contohnya meliputi www.bekas.com dan
www.classified2000.com

• Consumer-to-Business (C2B), meliputi individu yang menjual produk atau jasa kepada organisasi, serta individu yang mencari penjual,bertransaksi dengan penjual tersebut, dan melakukan transaksi.

• Non-Business Electronic Commerce; terdiri dari institusi non bisnis seperti lembaga pendidikan, organisasi nirlaba, organisasi keagamaan, organisasi sosial, dan instansi pemerintah (contohnya, www.bapenas.go.id), www.bps.go.id, www.komnas.go.id, dan www.bppt.go.id). Umumnya organisasi non bisnis menggunakan berbagai tipe e-commerce untuk keperluan menekan biaya atau meningkatkan layanan pelanggan dan operasi.

• Intrabusiness (organizational) electronic commerce, meliputi semua aktivitas internal organisasi yang biasanya dilakukan melalui intranet meliputi pertukaran barang, jasa atau informasi. Aktivitas internal bisa bermacam-macam, mulai dari menjual produk korporat kepada para karyawan hingga aktivitas pelatihan online.














MANFAAT POTENSIAL E-BUSINESS

IMPROVEMENT-BASED BUSINESS MODELS
1. Enhancement
• Brand Building
• Category Building
• Kualitas
2. Efficiency
• Reduksi biaya
• Free trial
3. Effectiveness
• Dukungan dealer
• Dukungan pemasok
• Pengumpulan Informasi
• Disney
• Intel
• NPR
• Cisco
• Encyclopedia Britannica
• General Motors
• General Electric
• DoubleClick

REVENUE-BASED BUSINESS
MODELS
1. Provider pays
• Sponsorship
• Aliansi
• Spot Advertising
• Biaya prospek
• Komisi penjualan
• ACO dan Dilbert
• Excite dan Amazon
• TechWeb
• Edmunds
• Amazon Associates
2. User Pays
• Penjualan produk
• Pay per use
• Langganan
• Bundle sales
• Dell Computers
• Wet Foot Press
• WSJ (Wall Street Journal)
• Majalah Science


Sumber: Hanson (2000).

MANFAAT E-BUSINESS BAGI ORGANISASI,KONSUMEN,DAN MASYARAKAT LUAS

Bagi Organisasi • Memperluas pasar hingga mencakup pasar nasional dan pasar global, sehingga
perusahaan bias menjangkau lebih banyak pelanggan, memilih pemasok terbaik, dan menjalin relasi dengan mitra bisnis yang dinilai paling cocok.
• Menekan biaya menyusun, memproses, mendistribusikan, menyimpan, dan mengakses informasi
berbasis kertas (paperbased information).
• Memungkinkan perusahaan mewujudkan bisnis yang sangat terspesialisasi. Contohnya:
www.dogtoys.com,
www.cattoys.com, dan
www.pawprintbooks.com
• Menekan biaya persediaan dan overhead dengan cara memfasilitasi manajemen rantai nilai bertipe “pull”, yang prosesnya berawal dari pesanan pelanggan dan menggunakan pemanufakturan just- intime (JIT).
• Memungkinkan perusahaan untuk menerapkan mass customization terhadap produk dan jasanya.
• Menekan waktu antara pembayaran dan penerimaan produk/jasa.
• Meningkatkan produktivitas karyawan melalui rekayasa ulang proses bisnis.
• Menekan biaya telekomunikasi.
• Manfaat-manfaat lainnya,seperti citra yang lebih baik,layanan pelanggan yang lebih bagus,proses yang lebih sederhana,mitra bisnis yang baru,waktu siklus dan pengiriman yang lebih singkat,akses terhadap informasi yang lebih luas,biaya transportasi yang lebih murah, dan fleksibilitas yang lebih tinggi.

Bagi konsumen • Memungkinkan konsumen berbelanja atau melakukan transaksi lainnya setiap saat (24 jam sehari) dan dari hampir semua lokasi.
• Memberikan pilihan produk dan pemasok yang lebih banyak kepada pelanggan.
• Memungkinkan konsumen dalam mendapatkan produk dan jasa yang lebih murah,
karena konsumen bias berbelanja di banyak tempat dan melakukan perbandingan secara cepat.
• Dalam beberapa kasus, terutama produk yang terdigitalisasi,e-business memungkinkan pengiriman
produk secara cepat dan real-time.
• Memungkinkan pelanggan untuk berpartisipasi dalam lelang virtual.
• Memungkinkan pelanggan berinteraksi dengan pelanggan lainnya dalam electronic communities dan saling bertukar gagasan serta pengalaman.
• Memfasilitasi kompetisi yang mengarah pada diskon substansial bagi pelanggan.

Bagi Masyarakat Luas • Memungkinkan lebih banyak orang bekerja di rumah dan lebih jarang bepergian untuk berbelanja, sehingga kemacetan dan polusi udara bisa berkurang.
• Memungkinkan beberapa jenis barang dijual dengan harga murah, sehingga bias terjangkau oleh orang yang kurang mampu.
• Memungkinkan masyarakat di negara berkembang dan kawasan pedalaman menikmati produk dan jasa yang relatif langka di tempat tinggalnya,termasuk di dalamnya belajar jarak jauh lewat euniversity. Memfasilitasi penyampaian jasa publik, seperti pelayanan kesehatan, pendidikan, dan
distribusi layanan social pemerintah secara lebih murah dan/atau berkualitas.


Sumber: dirangkum dari Turban, et al. (2000).





PELUANG DAN TANTANGAN E-COMMERCE

Perkembangan internet berdampak pada perubahan cara organisasi merancang, memproses, memproduksi,memasarkan,danmenyampaikan produk. Lingkup persaingan yang semakin luas juga
menuntut integrasi dan koordinasi antara departemen system informasi, pemasaran, layanan pelanggan, dan departemendepartemen lainnya dalam organisasi. Beraneka ragam peluang pemanfaatan internet yang bisa di eksploitasi meliputi:

• Sumber baru untuk informasi pasar
• Individualized/customized marketing
•Cara baru menjalin relasi online dengan pelanggan dan membangun citra merk (interactive marketing);
• Peluang baru bagi distribusi produk dan komunikasi pemasaran;
• Dan lain-lain.

Proses penyampaian (delivery) produk secara digital via internet diperkirakan diperkirakan bakal semakin marak dalam berbagai sector bisnis, terutama untuk program perangkat lunak, surat kabar, CDmusik, tiket pesawat, sekuritas, jasa konsultasi, hiburan, perbankan, asuransi, pendidikan, dan perawatan kesehatan (Andersen & Vincze,2000).
Sekalipun ada banyak sekali daya pikat e-business (terutama yang berbasis internet), masih ada sejumlah tantangan atau keterbatasan yang harus diatasi. Sebuah survey yang dilakukan oleh majalah InternetWeek pada tahun 1998 mengungkap sejumlah faktor non teknis yang menghambat perkembangan e-business.Faktor-faktor tersebut antara lain: biaya dan justifikasinya (34,8% dari responden);keamanan dan privasi (17,2%), kurangnya trust dan adanya resistensi pemakai (4,4%); dan faktor-faktor lainnya seperti belum bakunya standar dan regulasi pemerintah, dinamika e-business sebagai bidang kajian baru, jasa pendukung yang masih terbatas, masih terbatasnya jumlah penjual dan pembeli, potensi gangguan terhadap relasi antar pribadi, dan akses internet yang masih terbatas dan relatif mahal bagibanyak pelanggan potensial.

Dampak e-Commerce Terhadap Praktik Bisnis
Dalam kategori pertama, e-commerce berdampak pada akselerasi pertumbuhan direct marketing yang secara tradisional berbasis mail order (katalog) dan telemarketing. Kemunculan e-commerce memberikan beberapa dampak positif bagi aktivitas pemasaran, diantaranya :
• Memudahkan promosi produk dan jasa secara interaktif dan real time melalui saluran komunikasi langsung via internet.
• Menciptakan saluran distribusi baru yang bisa menjangkau lebih banyak pelanggan di hamper semua belahan dunia.
• Memberikan penghematan signifikan dalam hal biaya pengiriman informasi dan produk terdigitalisasi (contohnya: perangkat lunak dan musik).
• Menekan waktu siklus dan tugas-tugas administratif (terutama untuk pemasaran internasional) mulai dari pesanan hingga pengiriman produk.
• Layanan pelanggan yang lebih responsif dan memuaskan, karena pelanggan bisa mendapatkan informasi lebih rinci dan merespon cepat secara online.
• Memfasilitasi mass customization yang telah diterapkan pada sejumlah produk seperti komputer (Dell Computer Inc.), kosmetik (www.reflect.com), mobil, rumah, permata. Bingkisan hadiah (gift),
kartu ucapan, bunga, asuransi, jasa perjalanan wisata, buku, CD, mebel, arloji, T-shirt, dan berbagai macam produk lainnya.
• Memudahkan aplikasi one-to-one atau direct advertising yang lebih efektif dibandingkan mass advertising.
• Menghemat biaya dan waktu dalam menangani pesanan, karena sistem pemesanan elektronis memungkinkan pemrosesan yang lebih cepat dan akurat.
• Menghadirkan pasar maya/virtual (marketspace) sebagai komplemen pasar tradisional (marketplace). Dalam hal transformasi organisasi, e- commerce mengubah karakteristik pekerjaan, karir, dan kompensasi. E- commerce menuntut kompetensi, komitmen, kreativitas, dan fleksibilitas
karyawan dalam beradaptasi dengan setiap perubahan lingkungan yang ramping; bercirikan pemberdayaan dan desentralisasi wewenang, beranggotakan knowledge based workers; mampu
beradaptasi secara cepat dengan teknologi baru dan perubahan lingkungan (learning organisation); mampu dan berani bereksperimen dengan produk, jasa, maupun proses baru; dan mampu mengelola perubahan secara strategik. Sedangkan dalam hal redefinisi organisasi, e- commerce memunculkan model bisnis baru yang berbasis jasa online di marketspace. Hal ini bias berdampak pada redefinisi misi organisasi dan cara organisasi menjalankan bisnisnya. Perubahan ini antara lain meliputi peralihan dari sistem produksi massal menjadi pemanufakturan just in time (JIT) yang lebih customized, integrasi berbagai sistem fungsional (seperti produksi, keuangan, pemasaran, dan sumber daya manusia)1, baik secara internal maupun dengan mitra bisnis dan pelanggan; penerapan sistem pembayaran baru,seperti electronic cash; penguasaan sistem informasi dan teknologi mutakhir; dan penerapan sistem belajar dan pelatihan online.
Hal ini difasilitasi dengan sistem ERP (Enterprise Resource Planning) berbasis internet berupa perangkat lunak khusus seperti SAP R/3, microsoft enterprise, CORBA, DCOM, dll. Perusahaan-perusahaan besar seperti Intel, IBM, General Motor, General Electric dan Boeing sukses memanfaatkan sistem ERP untuk mengelola proses komunikasi, kolaborasi, dan koordinasi dalam manajemen rantai nilai mereka.



Perkembangan teknologi informasi yang sangat dramatis dalam beberapa tahun terakhir telah membawa dampak transformational pada berbegai aspek kehidupan, termasuk di dalamnya dunia bisnis. Setelah berlalunya era ‘total quality’ dan ‘reengineering’, kini saatnya‘era elektronik’ yang ditandai dengan menjamurnya istilah-istilah ebusiness, e-economy, e-university, e-government, e-entertainment, eservice, dan masih banyak lagi istilah sejenis.Salah satu konsep yang dinilai merupakan paradigma bisnis baru adalah e-business atau dikenal pula dengan istilah e-commerce sebagai bidang kajian yang relatif masih baru dan akan terus berkembang, e-business berdampak besar pada praktek bisnis, setidaknya dalam hal penyempurnaan direct marketing, transformasi organisasi, dan redefinisi organisasi.

















DAFTAR PUSTAKA



http://www.scribd.com/doc/2083958/ecommerce
http://dasril.wordpress.com/e-commerce/pengertian-e-commerce/
http://www.setralweb.com
http://www.staffgunadarma.ac.id